Nuclear Weapons Policy in Indonesia and the World

Abstract
Negara yang menjadi perhatian dunia dalam pengembangan senjata nuklir adalah Iran dan Korea Utara. Ambisi Iran dalam mengembangkan senjata nuklir telah menimbulkan kekhawatiran dunia, salah satunya adalah Amerika Serikat yang menganggap Iran mengganggu keseimbangan kekuatan di Timur Tengah. Pada tahun 2017 Korea Utara melakukan uji coba nuklir yang memicu kecaman internasional karena mengganggu perdamaian negara-negara sekitarnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan secara konkret kebijakan mengenai senjata nuklir di dunia dan di Indonesia. Metodologi dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kepustakaan, sumber data yang digunakan adalah sumber data sekunder. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kurangnya keterbukaan Iran dalam memberikan informasi terkait hal nuklir yang mengakibatkan Amerika Serikat menerbitkan Iran menutupi pengembangan bom nuklir. Oleh karena itu, Dewan Keamanan PBB menjatuhkan sanksi melalui berbagai resolusi. Pada era Joe Biden, sanksi ekonomi dijatuhkan untuk menghentikan Iran dari ambisi senjata nuklirnya. Masalah nuklir Korea Utara telah menjadi ancaman dunia, Amerika Serikat telah menjatuhkan sanksi ekonomi kepada Korea Utara dengan tujuan menghentikan program nuklir dan rudal balistiknya. Sukarno menentang adanya perlombaan manusia, khususnya senjata nuklir yang akan menimbulkan malapetaka bagi dunia. Oleh karena itu, pembangunan di Indonesia hanya untuk perdamaian dan kesejahteraan masyarakat.
Copyright (c) 2025 Ade Sopyan Hadi, Zulkifli Alamsah Sutanto, Ahmad Yudi Saputra, M Al-Fadil

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.